Pamela Nascimento menghembuskan nafas terakhir saat sedot lemak.
Finalia Kodrati
Sabtu, 3 November 2012, 00:23 WIB
Pamela Nascimento (Daily Mail)
Model seksi Brasil, Pamela Nascimento terkenal dengan wajah cantik,
tubuh seksi dan juga senyum yang menawan. Sayangnya, Pamela tidak pernah
puas dengan kecantikan yang dimilikinya. Sebagai model, Pamela tahu
pasti, penampilan syarat mutlak dalam profesi yang ditekuninya. Ia pun
sangat terobsesi untuk menjadi yang tercantik.
Hal itu
diungkapkan bibi Pamela, Enedida Nascimento. Menurut Enedida, sejak
berusia enam tahun, Pamela memang ikut dengannya. Dan ia sangat kenal
kepribadian keponakannya. Diakui Enedida, Pamela memang selalu ingin
terlihat cantik dan sempurna. Operasi plastik bukanlah sesuatu yang baru
bagi Pamela. Ia sudah bolak-balik menjalani bedah plastik.
Ditambahkan
Enedida, keponakannya itu pernah menjalani implan payudara dan juga
operasi hidung. "Dia memang terobsesi dengan penampilannya. Dia selalu
menceritakan betapa gemuk tubuhnya," kata Enedida seperti dikutip dari Daily Mail.
Karena Pamela selalu merasa gemuk, ia pun sering menjalani liposuction
atau sedot lemak. Sebelumnya, Pamela sudah dua kali melakukan sedot
lemak. Tetapi, saat menjalani untuk yang ketiga kalinya, Pamela tidak
beruntung. Nyawanya melayang di meja operasi lantaran kerusakan pada
ginjalnya. penyebab kematiannya tercatat sebagai syok hipovolemik, di
mana ia kehilangan darah yang banyak yang membuat jantung tidak dapat
memompa cukup darah ke tubuh.
"Tapi dia tidak memberitahu saya
tentang sedot lemak ini. Jika dia mengatakannya, saya tidak akan
membiarkannya," ujar Enedida lagi. Enedida melanjutkan keponakannya itu
sebenarnya memiliki pengobatan untuk varises.
Enedida sangat
terkejut saat pihak rumah sakit menelepon dirinya dan memberitahu Pamela
meninggal saat menjalani sedot lemak. "Saya mendatangi rumah sakit
untuk mengenali tubuhnya. Staf rumah sakit gemetar dan tampak gugup.
Mereka meminta saya segera membawa jenazahnya dan dimakamkan," ungkap
Enedida sedih.
Pamela meninggal dunia pada 19 Oktober lalu.
Namun, kematiannya baru dipublikasikan pekan ini. Enedida memberitahu
polisi tentang kematian keponakannya ketika sedot lemak. Polisi pun
langsung membongkar makam Pamela dan menjerat dokter bedahnya, Dr Julia
Yoshimura dengan tuduhan pembunuhan.
Tak hanya itu, dokter itu juga bisa dikenakan tuduhan penipuan
prosedural karena polisi tidak diberitahu tentang kematian model
tersebut. Padahal sertifikat kematian Pamela ditulis oleh dokter yang
sama.
sumber: vivalife
Tidak ada komentar:
Posting Komentar